Trending Now:
KH Abbas Layak Menjadi Pahlawan Nasional, Prof. KH Asep S. Chalim: Kami Himpun Para Sarjan... Gus Dur dengan Misi Njajah Negara Milang Lintangnya Keunggulan Metodologi Imam Bukhari Dalam Menyaring Hadis Sahih
NU TRIMURJO — Dalam upaya memperkuat persatuan dan menjaga kerukunan antarumat beragama, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kecamatan Trimurjo menggelar acara doa bersama bertajuk Indonesia Damai pada Kamis (4/9) pukul 08.30 WIB di Gedung PGRI Kecamatan Trimurjo.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua FKUB Kecamatan Trimurjo Bapak Idris, anggota DPRD Lampung Tengah Dapil 3 Bapak Tony Sastra Jaya, S.H., M.H. staf ahli Bupati Lampung Tengah bidang ekonomi sebagai perwakilan bupati, Forkopimcam (Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan) Trimurjo, Danramil, dan Kapolsek setempat.
Acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, kemudian dilanjutkan dengan sambutan pertama oleh Ketua FKUB, Bapak Idris, yang menegaskan pentingnya memperkuat kerukunan antarumat beragama sebagai pondasi menjaga keutuhan bangsa. “Kita harus teguh dalam persatuan dan jangan mudah terprovokasi oleh berita yang belum pasti kebenarannya,” tegasnya.
Lalu Sambutan kedua disampaikan oleh anggota DPRD Lampung Tengah, Bapak Tony Sastra Jaya, S.H., M.H. Ia menyampaikan apresiasi tinggi atas kehadiran para tokoh agama baik Islam, Hindu, Kristen Protestan, Katolik serta masyarakat Trimurjo yang terus mendukung kegiatan FKUB. Menurutnya, kegiatan ini menjadi wadah positif untuk mempererat silaturahmi dan memperkuat rasa kebangsaan di tengah masyarakat.
Sambutan ketiga datang dari staf ahli Bupati Lampung Tengah bidang ekonomi, yang mewakili Bupati. Dalam pesannya, ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, tokoh agama, dan masyarakat dalam menjaga stabilitas serta keharmonisan sosial. “Kebersamaan adalah kunci dalam menjaga kedamaian dan mendorong pembangunan daerah,” ujarnya.
Camat Trimurjo bapak Suparyono dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan struktur kepengurusan FKUB serta menegaskan pentingnya kolaborasi antar unsur masyarakat dan pemerintah.
Acara ini diakhiri dengan Panjatan doa bersama yang dipimpin oleh perwakilan dari Kantor Urusan Agama (KUA) Trimurjo.
Melalui doa bersama ini, FKUB Trimurjo berharap masyarakat semakin solid dalam menghadapi berbagai tantangan, serta menjadikan semangat persatuan sebagai modal utama dalam menjaga kedamaian Indonesia.